Jasa pendaftaran merek murah dapat menjadi solusi yang paling tepat bagi para pelaku usaha yang tidak memiliki waktu luang untuk mendaftarkan mereknya sendiri. Sebab, mereka dapat membantu para pelaku usaha untuk mendaftarkan mereknya ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) secara lebih mudah.
Ketika Anda menggunakan jasa profesional seperti ini, Anda hanya perlu menyiapkan beberapa data dan dokumen yang dibutuhkan, kemudian pihak penyedia jasa akan mengurus segala proses selanjutnya. Lantas, apa saja proses pendaftaran merek yang akan dilakukan oleh perusahaan penyedia jasa di bidang ini? Berikut jawaban lengkapnya!
Proses yang Dilakukan Perusahaan Jasa Pendaftaran Merek
Pendaftaran merek hanya bisa dilakukan ketika suatu pihak berhasil melakukan segala prosesnya dengan baik dan benar. Maka dari itu, sebelum mendaftarkan merek ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), Anda perlu mencari tahu terlebih dahulu apa saja proses yang harus dilakukan tersebut.
Selain itu, untuk menghemat waktu dan tenaga yang harus dikeluarkan, Anda juga bisa memilih untuk menggunakan jasa profesional pendaftaran merek di Indonesia. Nantinya, segala proses di bawah ini akan dilakukan secara langsung oleh pihak penyedia jasa, yaitu:
1. Menelusuri Merek Dagang yang akan Didaftarkan
Sebelum suatu merek didaftarkan ke DJKI, pihak jasa profesional seperti ini harus mencari tahu terlebih dahulu apakah merek tersebut sudah pernah digunakan oleh pihak lain. Dalam hal ini, mereka bisa melakukan riset dengan mencarinya di situs DJKI secara langsung atau menanyakan ke banyak pihak terkait nama merek dagang tersebut.
2. Mengikuti Alur Pendaftaran
Proses pendaftaran merek akan memiliki alurnya sendiri yang harus diikuti oleh semua pihak yang bersangkutan. Alur pendaftaran merek ini diawali dengan proses persiapan dokumen yang dibutuhkan seperti fotokopi KTP, Surat Pernyataan Kepemilikan (SPK), fotokopi NPWP, surat kuasa, dan beberapa jenis dokumen seperti ini lainnya.
Setelah semua dokumen yang dibutuhkan sudah siap, maka pihak penyedia jasa bisa langsung melanjutkan tahapannya ke proses pengisian formulir pendaftaran merek. Jika formulir sudah diisi dengan baik, maka pihak DJKI akan memeriksa kembali dokumen pengajuan pendaftaran merek tersebut.
3. Pemeriksaan Formalitas dan Substantif
Tahapan yang satu ini akan dilakukan untuk mencari tahu apakah ada salah satu persyaratan yang belum dipenuhi oleh pihak pemohon. Jika masih ada persyaratan yang kurang, maka pihak pemohon akan diberi waktu selama 2 bulan untuk segera memenuhi persyaratan tersebut. Sementara untuk pemeriksaan substantif akan dilakukan dalam jangka waktu 1 bulan sejak tanggal penerimaan pengajuan pendaftaran merek berhasil dilakukan.
4. Pemeriksaan Proses Pendaftaran Kembali
Umumnya, pengumuman terkait keberhasilan atau tidaknya proses pendaftaran merek ini akan diberikan setelah 10 hari permohonan disetujui. Jika ada suatu hal yang membuat Anda keberatan, maka Anda bisa mengajukan keberatan tersebut paling tidak 2 bulan setelah pengajuan keberatan tersebut dilakukan.
Jika semua proses yang ada di atas sudah dilakukan dengan benar, maka sekarang pihak DJKI akan memeriksa kembali apakah proses pendaftaran merek ini sudah bisa dilakukan dengan baik. Apabila tidak ada masalah lagi di tahapan selanjutnya, maka proses pendaftaran merek bisa dikatakan berhasil dilakukan.
Dengan melihat penjelasan yang ada di atas, dapat dipastikan bahwa jasa pendaftaran merek akan memiliki tanggung jawab yang sangat besar terhadap para pelaku usaha yang menggunakan jasanya. Untuk itu, tidak sembarang orang yang bisa menjadi salah satu dari bagian pihak penyedia jasa ini.
